Merawat Tunas Damai
Yeremia 33 : 14 - 16, Mazmur 25 : 1 - 10,1 Tesalonika 3 : 9 - 13, Lukas 1 : 25 - 36
Selamat memasuki Minggu Adven Pertama! Masa Adven dan Natal tahun ini merupakan masa Adven dan Natal yang spesial, sebab di tahun 2019 nanti, kita sebagai bagian dari bangsa Indonesia akan menyelenggarakan pesta demokrasi. Tahun 2019 menjadi tahun politik bagi bangsa kita. Tantangan terbesar di tahun politik adalah bagaimana kita sebagai bangsa harus tetap menjaga kedamaian, di tengah berbagai perbedaan pilihan politik yang kita miliki.
Belajar dari pengalaman yang telah terjadi di beberapa kesempatan pemilihan umum, tak jarang kita menjumpai kenyataan di mana kedamaian terganggu di kala pesta demokrasi berlangsung. Bahkan tak jarang sebagian dari kalangan kita, ada yang ikut andil dan terlibat dalam menciptakan keresahan-keresahan di tengah masyarakat.
Selain itu, kita juga berhadapan dengan beberapa kelompok masyarakat yang intoleran. Toleransi sebagai pengikat kebersamaan kita selama ini terkoyak oleh ulah sebagian orang yang tidak bertanggung jawab dan terus menghembuskan semangat permusuhan. Hidup damai yang telah terjalin bertahun-tahun dapat berubah dalam waktu singkat oleh ulah kalangan intoleran.
Di tengah kenyataan hidup yang seperti ini, betapa kita menyadari pentingnya menjaga dan merawat damai di tengah kehidupan. Melalui tema “Merawat Tunas Damai” ini kita diajak untuk memahami bahwa kedatangan Kristus ke dunia merupakan penggenapan janji Allah dalam menghadirkan damai di dunia. Kita dipanggil untuk menghadirkan damai dalam dunia. Sebab itu, di masa penantian ini kita diajak untuk turut berperan serta menjaga dan merawat kedamaian.