top of page

Kami adalah Tanah Liat


“Tetapi sekarang, ya Tuhan, Engkaulah Bapa kami! Kamilah tanah liat dan Engkaulah yang membentuk kami, dan kami sekalian adalah buatan tangan-Mu.”

‭‭Yesaya‬ ‭64:8‬ ‭ ‭ ‭‬ ‭


Penggambaran manusia sebagai tanah liat yang dipakai oleh nabi Yesaya, hendak menggambarkan keberserahan penuh manusia dihadapan Sang Pencipta. Ungkapan ini adalah refleksi bangsa Yehuda yang berseru menantikan pertolongan dari Allah.


Sebelumnya mereka bergelut dalam kesombongan dan pemberontakan kepada Allah. Merasa diri paling berkuasa sampai-sampai tak membutuhkan Allah. Maka datanglah teguran Tuhan yang menyadarkan bahwa manusia sesungguhnya hanyalah tanah liat dihadapanNya.


Pada hari ini pun kita diingatkan untuk berserah kepadaNya. Tunduk pada rancangan Allah di hidup kita. Sesungguhnya kita hanyalah tanah liat ditangan tukang periuk, demikianlah Yeremia pernah berujar. Allah, laksana tukang periuk yang bebas untuk merancang, membentuk,bahkan menata kita sesuai gambaranNya. Ya, kami adalah tanah liat dihadapan-Mu Ya Tuhan.. #TimVitji GKJJoglo#

Kategori
Recent Posts
Archive
bottom of page