top of page

Syukur untuk Kesempatan Beribadah


Tetapi aku, berkat kasih setia-Mu yang besar, aku akan masuk ke dalam rumah-Mu, sujud menyembah ke arah bait-Mu yang kudus dengan takut akan Engkau.

(Mazmur 5:8)


Ada hal menarik dari kehidupan orang Yahudi berkenaan dengan bagaimana mereka menghayati relasi dengan Tuhan. Orang Yahudi menjalin hubungan yang sangat intim, dan dekat dengan Tuhan. Mereka memiliki perasaan yang sangat dekat dengan Tuhan, sehingga segala peristiwa hidup sehari-hari dikaitkan dengan Tuhan. Hal itu dapat kita lihat dari bagaimana Alkitab menggambarkan hubungan dekat antara umat dengan Tuhan. Seperti ayat yang kita baca hari ini.


Mazmur 5:8 adalah doa yang berupa nyanyian. Dalam ayat ini, mereka menghayati bahwa perjalanan jauh yang mereka tempuh dari tempat tinggal mereka menuju ke rumah Tuhan adalah perjalanan yang diberkati oleh Tuhan. Jika mereka sampai di pintu rumah Tuhan dan akan memasuki rumah Tuhan dengan selamat, itu semua karena berkat perlindungan Tuhan. Kesadaran itulah yang membuat mereka fokus kepada Tuhan saat beribadah di Bait Allah. Mereka menjaga kekudusan ibadah, dan mengarahkan hati kepada Tuhan.


Bagaimanakah dengan kita? Apakah kita pernah atau dapat merasa bersyukur ketika kita memiliki waktu untuk beribadah kepada Tuhan? Bangsa Israel sangat bersyukur untuk waktu ibadah yang dapat mereka miliki, ditengah perjuangan berat untuk dapat sampai di rumah Tuhan. Apakah kita juga memiliki rasa syukur yang sama ketika kita memiliki kesempatan untuk beribadah kepada Tuhan di gereja? Mari renungkan!


#TimVitji GKJJoglo#

Kategori
Recent Posts
Archive
bottom of page