top of page

Tak Ada yang Mustahil bagi Allah


Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil.

(Lukas 1:37)


Maria terkejut dan tidak percaya ketika malaikat Gabriel menemuinya dan mengatakan bahwa ia akan mengandung (Luk. 1:26-34). Baginya, apa yang dikatakan malaikat itu sangat tidak masuk logika; bagaimana mungkin ia dapat mengandung sedangkan ia tidak melakukan apapun? Ia lebih terkejut lagi ketika malaikat Gabriel mengatakan bahwa Elisabet, saudaranya yang mandul dan sudah lanjut umurnya (Luk. 1:7) akan mengandung. Namun Gabriel memahami ketidakmengertian Maria dan berkata kepadanya, "Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil."


Tidak ada yang mustahil bagi Allah. Jika IA mau, Allah dapat segera menghentikan banjir, dan menyedot air yang datang berlimpah memasuki daerah tempat kita tinggal. Jika IA mau, Tuhan juga dapat membuat mudah segala usaha kita dalam mengatasi kesulitan yang kita hadapi. IA dapat memberikan apapun yang kita minta kepada-Nya. Namun, tidak selalu apa yang kita minta IA kabulkan. Tidak selalu pula kita bertemu dengan berbagai kemudahan saat kita mengalami bencana atau kesulitan. Meskipun, sesungguhnya IA dapat memberikan semua itu kepada kita. Itu semua Tuhan lakukan agar kita dapat mawas diri, belajar dari segala peristiwa, agar kita tidak menjadi anak-anak Tuhan yang gampang (Ibr.12:8).


Jika saat ini kita mengalami hal-hal yang mungkin membuat kita bertanya, "mengapa Tuhan mengijinkan hal-hal buruk terjadi pada kita atau pada orang lain?", maka mari kita balikkan pertanyaan kita, "apa maksud Tuhan dibalik segala peristiwa ini, dan apa yang Tuhan ingin untuk kita lakukan dibalik semua ini?" Jika kita percaya bahwa Tuhan baik, maka kita pun mengimani tentu ada maksud baik Tuhan dibalik apa semua yang kita alami. Mari temukan maksud Tuhan dalam peristiwa yang kita hadapi saat ini. 🙏


#TimVitji GKJJoglo#

Kategori
Recent Posts
Archive
bottom of page