Mengekang Lidah
Jikalau ada seorang menganggap dirinya beribadah, tetapi tidak mengekang lidahnya, ia menipu dirinya sendiri, maka sia-sialah ibadahnya.
(Yakobus 1:26)
Ibadah adalah wujud bakti umat beragama kepada Tuhan. Setiap agama memiliki caranya masing-masing sebagai wujud ekspresi iman mereka. Sebagai sebuah ekspresi maka kita tidak dapat mengatakan ekspresi iman agama kita-lah yang terbaik. Sebab, setiap agama memiliki kekhasannya masing-masing.
Demikian pula dengan penghayatan ibadah dalam kekristenan juga memiliki kekhasannya sendiri apabila dibandingkan dengan agama lain.
Bagi kita, ibadah bukan hanya soal kehidupan rohani sebagai wujud sembah bakti kita kepada Tuhan yang diwujudkan dalam tindakan-tindakan ritual seperti kebaktian, pemahaman alkitab, atau persekutuan-persekutuan. Ibadah bagi kita adalah hidup kita. Apapun yang kita kerjakan dan katakan adalah ibadah kita. Karena itu Yakobus mengatakan, mereka yang tidak mengekang lidahnya sama saja melakukan ibadah yang sia-sia. Berhati-hatilah dalam bertutur kata sebab melalui perkataan kitalah ibadah kita yang sesungguhnya.
#TimVitji GKJJoglo#