top of page

Dokumen Keesaan: Pemahaman Bersama Iman Kristen (PBIK) & PPA GKJ (7)


Pembahasan mengenai penyelamatan Allah pada bab 3 dan 4 PBIK selanjutnya menuntun kepada pembahasan mengenai Kerajaan Surga. membicarakan mengenai Kerajaan Allah dan Hidup baru. PBIK mengemas pernyataan ini dengan tidak hanya memfokuskan diri pada penggenapan Kerajaan Allah yang akan datang itu tetapi juga memuat apakah sikap dan tindakan kita selama penantian itu. Kerajaan Allah itu sudah datang dengan kehadiran Kristus tapi pernyataan Allah secara penuh akan terjadi kemudian. Kerajaan Allah berarti adalah pemerintahan Allah yang membuat manusia dalam kesehariannya mewujudkan serta membuahkan kasih, sukacita, damai sejahtera, keadilan dan kebenaran. Dalam tradisi teologis Kristen pemahaman tersebut dikenal dengan istilah eskatologis yang secara singkat dapat dijelaskan sebagai pemahaman akan hari akhir.


Eskatologis adalah simbol harapan karena orang percaya ditarik kepada kenyataan tersebut sepanjang sejarah penyelamatan Allah. Pengharapan tersebut menuntun kepadapenggenapan Kerajaan Allah. Gereja sebagai persekutuan orang percaya dan setiap warganya dipanggil untuk menja- lankan suatu kehidupan baru sesuai dengan tuntutan Kerajaan Allah (Mrk. 1:15; Ef. 4:11; 2 Ptr. 1:10-11). Hidup yang berpadanan dengan tuntutan Kerajaan Allah adalah hidup yang dipimpin oleh Roh Allah yang kudus yang membuahkan kasih, sukacita, damai sejahtera, keadilan dan kebenaran ([Ef. 5:3 dst.]; Gal. 5:21). Sebagai warga Kera- jaan Allah, orang-orang percaya tahan uji di dalam menghadapi segala tantangan, penganiayaan, penderitaan, karena pengharapan di dalam Yesus Kristus akan penggenapan Kerajaan Allah (Kis. 14:22; 2 Tes. 1:3-5; 1 Ptr. 3:13-15). Gereja dan orang-orang percaya juga terpanggil untuk bersaksi dan memberitakan kedatangan Kerajaan Allah dengan tekun menjalankan pelayanan dalam kasih, kebenaran, keadilan dan damai sejahtera terhadap semua orang.


Rupanya dalam dokumen keesaan PGI terutama PBIK, Kerajaan Allah merupakan prinsip yang seharusnya menggerakkan kehidupan praktikal dan misi gereja. Gereja didorong untuk menggenapkan Kerajaan Allah lewat nilai-nilai yang diperjuangkan dalam dunia. Hal tersebut juga mendatangkan konsekuensi logis tersendiri bahwa dengan demikian Gereja turut terlibat dalam sejarah dunia dengan tidak mengasingkan dirinya melainkan melibatkan diri dan menawarkan jawaban terhadap pergumulan yang dihadapi oleh dunia. PPA GKJ juga memakai pendekatan yang kurang lebih sama dimana GKJ memahami keberadaannya dalam dunia juga dalam rangka upaya penggenapan nilai-nilai Kerajaan Allah tersebut.

Comments


Kategori
Recent Posts
Archive
bottom of page