Bersukacitalah dengan orang yang bersukacita, dan menangislah dengan orang yang menangis!
Roma 12:15
Perintah dan keteladanan Tuhan Yesus agar manusia hidup di dalam kasih mendapat penjabaran serta penekanan kontekstual melalui surat Paulus kepada jemaat di Roma. Jemaat yang belum pernah dikunjunginya itu mendapat petunjuk mengenai bagaimana harus hidup dan berelasi dengan orang terutama dalam konteks kota metropolis yang amat beragam.
Roma 12:15 memberikan petunjuk bahwa tindakan mengasihi sesama identik dengan solidaritas dan empati terhadap orang itu. Bersukacitalah jika orang lain bersukacita dan berdukalah bila mereka berduka. Bukankah ini sebuah empati yang amat mendalam ditengah-tengah komunitas yang seringkali berlaku sebaliknya. Bersedih melihat mereka yang bersukacita dan bersukacita melihat mereka yang bersedih.
Barangkali nasihat Paulus melalui perikop kali ini dapat membantu kita untuk hidup berkomunitas dengan baik dimanapun kita berada baik itu di lingkungan rumah, gereja, ataupun pekerjaan. Selamat mengasihi dan selamat berbela rasa terhadap sesama.
コメント